Mindsetnya kebanyakan kayak gini “udah bayar mahal-mahal kok hasilnya ga keliatan.” Pengen berbeda di hari spesial. E kok jadi beda banget.

Jangankan riasan. Interior minimalis aja dilihatnya ga mewah. Misalnya aja juga dalam pemilihan furniture, dari bentuk dan warnanya udah tu sesuai dengan furniture lain yang ada di ruang tamu. Pun ga peduli bahannya bagus kek…. Tetep dicari yang lain dan ujung-ujungnya pasti demen sofa-sofa yang kek rumah orang kaya di sinetron indosiar. Biar keliatan mahal they said.

Okee aku akan jelasin kenapa pengantin di Indonesia memakai riasan tebal disaat Pernikahan. Ini dari pendapat saya sebagai MUA kampung ya hehe.

• Makeup Pengantin harus Manglingi (terlihat berbeda saat sebelum dan sesudah makeup)

Nah, kalo Makeup Pengantin gak manglingi. Apalagi pengantin tinggal di daerah atau kampung pasti jadi gibahan tetangga dan jadi ejekan bu dhe – bu dhe nya hehe. Pasti kalian pernah kan liat vidio MUA yang dikomentarin Bu dhe atau keluarga pengantin karna lipstiknya kurang mencolok lah, alisnya kurang cetar lah. Nah, hal seperti itu sudah sangat melekat dengan tradisi pernikahan di Indonesia apalgi yang menggunakan riasan adat.

• Ketebelan Makeup juga untuk menutupi kekurangan pada kulit wajah pengantin.

Jauh sebelum jaman skincare – skincare viral seperti sekarang ini, wanita Indonesia masi awam dengan merawat kulit terutama yang dikampung. Mungkin hanya sekedar pakai sabun muka, pelembab, bedak, lipstik dan alis aja. Jadi belum tau cara mencerahkan kulit, mengatasi jerawat dll. Maka dari itu, MUA juga harus memberi riasan yang maksimal untuk menutupi kekurangan pada wajah pengantin. Apalagi jaman dulu belum ada Foundation yang high coverage seperti sekarang guyss. Jadi untuk aplikasi foundationnya butuh beberapa layer sampai menutupi kekurangan pada wajah pengantin.
Kalo sekarang kan sudah beda, Pengantin mau Natural juga oke mau yang Manglingi juga oke. Asal disesuaikan dengan karakter MUAnya saja, jadi jangan sampai salah pilih MUA ya mbak pengantin hehe. MUA jaman sekarang juga canggih, gaperlu lagi pakai foundation yang berlayer – layer biar menutupi kekurangan kulit pengantin. Dan wanita jaman sekarang juga udah kaya gak mungkin gak pakai skincare yakan (termasuk aku sendiri) jadi mau riasan Natural pun jadi sangat cantik.

(Pict from google)
Ini dulu mbak nagita juga pakai makeup manglingi kok, dan tetap cantik kan.

• Produk dan teknik makeup jaman dulu juga mempangaruhi hasil makeup

Pertama kali aku belajar makeup itu pakai produk Viva dan La Tulip. Ya memang Viva dan La Tulip udah legend banget produknya. MUA jaman dulu pun banyak yang pakai Viva dan La Tulip, memang butuh berlayer layer untuk dapat coverage. Itu dulu ya, tapi sekarang produk Viva dan La Tulup juga udah mengeluarkan produk dengan inovasi yang baru dan gak kalah dengan produk² luar.
Sampai saat ini pun aku tetap menggunakan beberapa Produk Viva dan La tulip. Untuk Viva aku suka pakai pensil alisnya, ini bagus banget sih. Pensil alis ku udah kecil banget tetap aku pakai karna emng bagus banget hehe. Dan La tulip aku masi pakai foundation Creamnya karna itu juga bagus produknya.
Jadi udah tau kan kenapa Makeup Pengantin di Indonesia pakai makeup tebal. Sekarang mah udah ada Makeup Flawless atau Makeup no Makeup jadi tergantung selera Pengantin saja mau bagaimana.
Kalau aku sendiri lebih ke bronzer makeup sama Manglingi, karna kalau makeup natural agak susah guys perlu banyak skin-prepnya dan pasti produk yang digunakan juga mahal.
Sekian, thaknyouuu.

Beberapa kali ikut bantu tetangga yang seorang MUA menambah ilmu rias wajah. Dari pengalaman saya ini, saya bisa menyimpulkan beberapa alasan;
1.Durasi acara yang panjang
Bagi tamu acara pernikahan mungkin hanya akan memakan waktu maksimal 1 jam saja, ya iya sih, ngapain nongkrong di nikahan orang lama-lama, mau ngabisin makanan?? Tapi bagi pengantin dan keluarga acara pernikahan tidak hanya 1 jam apalagi jika menggunakan adat, semakin lengkap alur adat istiadat yang diikuti maka akan semakin lama prosesinya. Saya berpengalaman dalam setidaknya 4 pernikahan, semuanya adat jawa, prosesi adat jawa memakan waktu setidaknya 1 jam bahkan ada yang sampai 2 jam jika mengikuti seluruh rangkaian acara yang kompleks.

Sepengetahuan saya (berdasarkan pelajaran Bahasa Jawa saat SMA) ada setidaknya 7 tahap yang harus dilakukan dalam menggelar pernikahan adat Jawa. Dulu, saat awal-awal saya berpikir pernikahan adat hanya simbolis dan boleh ditiadakan saja, namun lambat laun saya mulai memahami nilai-nilai dalam prosesi pernikahan adat. Juga, siapa lagi yang akan melestarikan adat istiadat jika bukan kita sendiri? Jadi, saya harap masyarakat Indonesia tetap menjalankan prosesi pernikahan adat sesuai adatnya masing-masing terlepas dari keruwetan prosesnya.
Biasanya pernikahan di Indonesia memiliki 3 acara utama yaitu, akad/pemberkatan nikah sesuai agama yang dianut, prosesi pernikahan adat dan acara resepsi. Anggap acara pemberkatan nikah hanya 30 menit, acara adat 1 jam dan resepsi umumnya 2 jam, maka total keseluruhan acara memakan waktu 3,5 jam. Itu hanya acara utama, belum persiapan. Intinya, make up tebal berfungsi agar make up tidak mudah luntur dalam jangka waktu yang panjang dan tetap on point.
Pengalaman saya pribadi jadi kembar mayang untuk acara resepsi jam 12 siang persiapan dari jam 6 pagi udah ngantri mau make up sedangkan pengantin lagi make up untuk akad jam 9 pagi😭
Make up untuk bridesmaid itu paling sat set butuh waktu 30 menit, normalnya 1 jam. Sedangkan untuk bride nya butuh waktu setidaknya 2 jam. Untuk mendapatkan hasil make up yang maksimal MUA butuh waktu yang panjang supaya make up nya terlihat natural, presisi dan slayy 💅
2. Venue acara
Pernikahan di gedung dan di tenda menggunakan teknik make up yang berbeda. Pernikahan indoor dan outdoor juga akan memengaruhi teknik make up. Konsep acara dan nuansa dekorasi juga tentunya akan disesuaikan. Biasa pengantin sudah menentukan akan seperti apa acaranya nanti jadi MUA bertugas untuk membuat wajah pengantin wanita mengeluarkan aura yang sesuai. Misalnya konsep nikahan vampir goth, indoor, classic maka MUA yang akan memberikan make up yang bold, firm, strong. Berbeda jika konsepnya harmonis, outdoor, garden maka MUA akan memberikan make up yang memancarkan aura anggun pengantin wanitanya.
Pencahayaan venue acara juga akan memengaruhi tampilan make up. Jika di make up room cahaya mungkin disetting seterang mungkin tetapi di venue acara biasanya di tenda pencahayaan belum tentu seterang di make up room. Acara di gedung juga belum tentu pencahayaannya baik, saya pernah hadir di wedding yang digelar siang hari dan pencahayaan gedungnya hanya ala kadarnya saja sehingga make up pengantin terlihat gelap dan seram😢
3. Agar make up nya terlihat jelas di foto
Grup foto biasanya akan membuat wakah pengantin dengan make up natural terlihat biasa saja, apalagi kalo pencahayaan dari gedung dan fotografernya biasa saja. Tapi tak jarang make up yang terlalu bold membuat pengantin nampak mengerikan di foto.
Bekerja sebagai MUA tidak mudah sebab kita dituntut untuk membuat pengantin tampil dengan versi terbaiknya terlepas dari faktor-faktor yang berada diluar kendali kita, misalnya budhe atau tante rese yang suka ngomentarin lipstik kurang merahh atau alisnya ketipisan🙃
Belum lagi MUA yang mengikuti adat/kepercayaan tertentu biasanya harus puasa supaya wajah pengantin nampak berseri-seri dan “manglingi”.
Oh iya, saya pernah dengar ada mitos kalau manten nggak manglingi berarti sudah tidak perawan🙃 Makanya MUA berusaha sebaik mungkin biar kliennya nggak kena gosip macam itu.

Make up di atas, keduanya sebenarnya sama tebal tetapi gambar bawah terlihat lebih tebal karena make up mata yang bold dan pemilihan warna lipstik yang gelap. Shimmer/glitter di hampir seluruh wajah juga menghilangkan efek make up natural.
Mana yang bagus? Menurut pengantin mungkin yang atas lebih bagus tapi menurut keluarga mungkin yang bawah lebih bagus.
Make up tebal alias hard make up bukan berarti menor ya kawan-kawan. Bijaklah dalam memilih MUA, juga jangan lupa kalau ada harga ada rupa hehehe
Bonus, hasil make up wedding saya sendiri

Kenapa cewe kalau difoto kepalanya selalu miring? 🤔
Salam, Alsa.

Halo, untuk menjawab rasa penasaran anda, sepertinya saya punya kapasitas untuk menjawab pertanyaan ini.

Jawabannya adalah karena mayoritas penduduk Indonesia itu kesehariannya jarang berdandan.
Apabila ada yang memilih untuk makeup flawless, soft, itu karena mereka sudah sering dandan sebelumnya.
Yang selama ini dijadikan patokan “Makeup wedding gak perlu tebel-tebel udah cantik, kok” adalah sosok selebriti contohnya seperti Raisa dan Maudy Ayunda.
Mereka berdua sudah terbiasa untuk tampil dengan makeup. Dan makeup yang mereka aplikasikan adalah yang paling cocok dengan wajah mereka, mereka sudah tahu “porsi” nya harus seberapa.
Tampil cantik dengan makeup sudah makanan sehari-hari mereka. Disamping mereka sudah cantik tanpa polesan kosmetik, penampilan mereka ditunjang dengan dandanan yang mumpuni. Wajah yang mereka tunjukkan ke media itu sudah mode “prima” setiap kesempatan.
Sementara bagi mayoritas penduduk Indonesia, mereka belum mengenal makeup secara profesional. Rata-rata dari mereka hanya mampu mengaplikasikan basic makeup saja seperti bedak padat, lipstik, dan alis. Bahkan banyak juga di antara mereka yang tidak bisa mengaplikasikan pensil alis sendiri dan butuh bantuan orang lain.
Mereka belum tahu takaran yang tepat untuk wajah mereka, mereka juga ingin agar wajah mereka tampil “prima” di hari istimewa yang hanya datang seumur hidup sekali sebab keesokan harinya mereka akan kembali pada keseharian tidak berdandan.
Namun apabila orang yang di dandani tsb sudah mengenal dunia makeup, mereka cenderung akan langsung berkomentar spt ini “Alis jangan terlalu tinggi ya, nanti saya kelihatan galak. Blush on tolong jangan tinggi tinggi pengaplikasiannya, pipi saya terlihat lbh chubby. Lipstik jangan terlalu merah ya, saya gak cocok lipstik merah.
Tapi ada beberapa kasus juga dimana mereka memang tidak menginginkan makeup yang terlalu tebal karena mereka takut itu akan mengubah wajah mereka ke arah yang salah.
Pastikan untuk berkonsultasi lebih dahulu dengan penata rias kalian untuk mendapatkan hasil yang memuaskan dan sesuai dengan apa yang kalian inginkan.
Cheers!.